Setelah dihitung2 oleh para alim ulama, masa Khulafaur Rasyidin ternyata tidak kurang dari 30 tahun, sesuai dengan yang disebutkan Nabi kita.
Kedua, sebagaimana yang kita ketahui, yang penting intinya, yang penting pelaksanannya, yang penting perbuatannya, yang penting hakikatnya, sementara dengan simbol / dengan lambang / dengan bentuk / dengan nama, itu terserah mau dinamakan apa saja. ... Kalau seandainya sistem demokrasi, republik, kerajaan, khilafah imarah, terserah namanya apapun, yang penting dilaksanakan hukum Allah. Jadi yang penting undang-undangnya dan pelaksanaannya. Kita sekaang undag-undangnya sudah ada, yang belum itu pelaksanaannya. ..
... jadi dengan HT itu, mereka ingin mengembalikan sistem pemerintahan kepada Khilafah, tapi saya banyak bergelut dengan Hizbut Tahrir, baik di Mesir, di Indonesia, termasuk disini (Malaysia), tetapi ternyata ada pemikiran-pemikiran yang menyimpang..."
***
Dan video berikut:
red. Ibnu Manshur